-->

Breaking Post

Dalam menjalankan tugas jurnalistik, seluruh wartawan media online POSTKOTA MAKASSAR.COM dilengkapi dengan kartu identitas yang resmi.

REKRUITMEN CALON DIREKTUR KEPATUTAN BANK SULSELBAR DI SOROT

LIPSTIK (liputan peristiwa kota)

    Manajemen Bank Sulselbar yang saat ini tengah melakukan rekruitmen Calon Direktur Kepatuhan, mendapat sorotan tajam dari Markas Daerah Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) Sulawesi Selatan.
    Ketua Markas Daerah Laskar Merah Putih Indonesia Sulawesi Selatan Andi Nur Alim menegaskan, pihaknya telah melayangkan surat untuk meminta klarifikasi demi kepentingan publik kepada pihak manajemen Bank Sulselbar pada 25 April 2017 lalu, namun sampai saat berita ini di posting, namun tidak mendapat respon sama sekali.
    Menurut Andi Nur Alim, pada rapat umum pemegang saham dalam rangka pemilihan Direktur Kepatuhan Bank Sulselbar yang dilaksanakan pada kamis 30 Maret 2017 di Hotel Clarion Makassar, telah menetapkan dua orang calon dari tujuh orang yang mendaftarkan diri.
    Adapun ke tujuh calon yang telah mengikuti proses seleksi di Jakarta yakni 1.H.Sukiman,  2.dian anggrenani Utina, 3.Ahmad Firdaus ( Sakit ), 4.Asril Asis, 5.Amri Mauraga
6.Iqbal, 7.H.Hisda Saleh. Dan pada rapat umum pemegang saham, ditetapkan 2 (dua) orang calon yang lolos seleksi yakni  Asril Asis dan Amri Mauraga.
    "Transparansi penetapan dua orang calon inilah yang kami harapkan disampaikan ke publik, tapi sayangnya surat yang kami layangkan tidak ditanggapi sama sekali", jelas Andi Nur Alim, kepada postkotamakassar, sabtu (29/4).
      Atas sikap manajemen Bank Sulselbar tersebut yang terkesan tertutup dalam proses rekrutmen ini, akhirnya menimbulkan kecurigaan banyak pihak, jika proses rekrutmen ini ditengarai dilakukan tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. "Bagaimana tidak, jika proses dan mekanisme rekruitmen memang dianggap benar dan sesuai aturan, mengapa harus tertutup", jelasnya.
     Terkait hal tersebut,  Andi Nur Alim berharap Komisaris Utama Dan Direktur Utama Bank Sulselbar dapat segera menyampaikan mekanisme proses penetapan  yang sedetail mungkin untuk menghindari kecurigaan publik kepada Bank Sulselbar. (pkm/anjas)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel