SMK NEG.6 TAKALAR CATAT SEJUMLAH PRESTASI
11 January 2017
Edit
GAPURA (ragam liputan daerah)
Sesuai dengan visi SMK Negeri 6 Takalar, untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berprestasi, produktif, mandiri, kompetitif dan beriman, maka SMK Negeri 6 Takalar, terus berupaya untuk mengembangkan dan memperbaiki sarana dan prasarana yang ada, seperti ruangan perpustakaan, ruangan guru. Selain itu para siswa juga belajar menggunakan LCD, sehingga pada saat Ujian Nasional, siswa tidak lagi kesulitan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Menurut Kepala SMK Negeri 6 Takalar, Drs.Abdul Hafid, untuk menggenjot prestasi siswa maka diperlukan perencanaan dan keterampilan terutama dalam hal menegakkan kedisiplinan siswa. Selain itu, kedisiplinan guru dalam proses belajar mengajar, juga diperlukan dalam upaya mengangkat prestasi para siswa.
Hafid yang menjabat selama 2 tahun ini, menjelaskan bahwa sekolah yang dipimpinnya saat ini membina 5 program keahlian, yait agrobisnis tanaman perkebunan, Tehnik komputer dan jaringan, Instalansi tenaga listrik, serta Keperawatan, semuanya itu sudah terakreditasi B.
"Terkecuali program otomotif, itu baru dibuka makanya belum terakreditasi," katanya.
Saat ini, jumlah siswa yang di didik sebanyak 564 orang, yang sebelumnya hanya 320 orang. Dengan tenaga PNS 19 orang, dan honor 33 orang, SMK Negeri 6 Takalar, berhasil menggaet prestasi setiap ajang perlombaan, diantaranya juara 1 tingkat Kabupaten, lomba cerdas cermat, juara 1 tingkat kabupaten, lomba Pendidikan Agama Islam (PAI) dan akan lanjut ke tingkat provinsi.
Selain itu, para siswa juga dilibatkan dalam berbagai kegiatan siswa yaitu drumb band, PMR, pramuka, sport club, karate, paskibraka sekolah, dan sanggar seni. Sekarang ini,katanya ada 2 orang siswa kini tengah mewakili Kabupaten Takalar dalam kegiatan pramuka, dan sumber dananya dari Dana BOS, jadi tidak ada pungutan kepada orang tua siswa.
Kedepan berharap SMK Negeri 6 Takalar, bisa menjadi sekolah percontohan dan tentunya lulusannya bisa bersaing di dunia industri dan dunia usaha. (pkm/shanty).
