MEMBEKUK KAWANAN CURAS, SATU TEWAS DITERJANG PELOR
16 March 2017
Edit
LABRAK (laporan berita kriminal)
Kawanan pelaku curas dengan target pencurian uang nasabah bank yang telah lama malang melintang memburu korban di beberapa Kabupaten di sulsel, akhirnya dibikin keok oleh Tim khusus Polda Sulsel, melalui sebuah operasi penggerebekan Di jalan Malino (Pakkatto) kab. Gowa, Kamis (16/3) dini hari.
Penangkapan dilakukan setelah tim khusus mendapatkan info keberadaan pelaku berinisial AL (27) warga Jl.Malino, pakkatto, Gowa.
Dalam penangkapan tersebut, dua orang lainnya yang menjadi rekan dalam melakukan pencurian secara bersama-sama, juga berhasil dibekuk, masing-masing berinisial Iw ( 42 ) dan Mas (24).
Barang bukti yang berhasil disita pada operasi tersebut yakni, 3 unit Sepeda motor, masing-masing yamaha mio warna putih merah nopol DD 3216 XX, yamaha Mio warna hitam nopol DD 6114 QU, Satria FU warna ungu nopol DD 5742 MG dan 1 Senjata Tajam jenis Parang.
Ketiga pelaku adalah Residivist yang sudah keluar masuk penjara sejak tahun 2006. Pada saat penggerebekan, Tersangka AL mencoba melakukan perlawanan, dengan berusaha membacok petugas menggunakan parang. Untung saja petugas yang dibacok menggunakan Body vest, sehingga bisa terhindar dari cidera.
Atas tindakan nekat AL tersebut, petugas dengan terpaksa melakukan tindakan tegas dengan cara melontarkan sebutir pelor ke arah pelaku yang tengah kalap. "door" dan ternyata tembakan petugas mengenai dada sebelah kiri tersangka. Kontan, tersangka pun ambruk dan terkapar. Aparat kemudian berusaha memberi pertolongan, tetapi sayang, ditengah perjalanan menuju rumah sakit, nyawa tersangka pun melayang ke alam baqa.
Sedangkan dua orang tersangka lainnya yang juga berusaha kabur, pun terpaksa juga diberi "hadian door" masing-masing di kedua kakinya.
Saat ini pelaku yang tewas yakni AL, berada kamar mayat RS Bhayangkara, begitu pula kedua tersangka lainnya tengah di rawat di UGD. (pkm/anjas-humas polda sulsel)
Kawanan pelaku curas dengan target pencurian uang nasabah bank yang telah lama malang melintang memburu korban di beberapa Kabupaten di sulsel, akhirnya dibikin keok oleh Tim khusus Polda Sulsel, melalui sebuah operasi penggerebekan Di jalan Malino (Pakkatto) kab. Gowa, Kamis (16/3) dini hari.
Penangkapan dilakukan setelah tim khusus mendapatkan info keberadaan pelaku berinisial AL (27) warga Jl.Malino, pakkatto, Gowa.
Dalam penangkapan tersebut, dua orang lainnya yang menjadi rekan dalam melakukan pencurian secara bersama-sama, juga berhasil dibekuk, masing-masing berinisial Iw ( 42 ) dan Mas (24).
Barang bukti yang berhasil disita pada operasi tersebut yakni, 3 unit Sepeda motor, masing-masing yamaha mio warna putih merah nopol DD 3216 XX, yamaha Mio warna hitam nopol DD 6114 QU, Satria FU warna ungu nopol DD 5742 MG dan 1 Senjata Tajam jenis Parang.
Ketiga pelaku adalah Residivist yang sudah keluar masuk penjara sejak tahun 2006. Pada saat penggerebekan, Tersangka AL mencoba melakukan perlawanan, dengan berusaha membacok petugas menggunakan parang. Untung saja petugas yang dibacok menggunakan Body vest, sehingga bisa terhindar dari cidera.
Atas tindakan nekat AL tersebut, petugas dengan terpaksa melakukan tindakan tegas dengan cara melontarkan sebutir pelor ke arah pelaku yang tengah kalap. "door" dan ternyata tembakan petugas mengenai dada sebelah kiri tersangka. Kontan, tersangka pun ambruk dan terkapar. Aparat kemudian berusaha memberi pertolongan, tetapi sayang, ditengah perjalanan menuju rumah sakit, nyawa tersangka pun melayang ke alam baqa.
Sedangkan dua orang tersangka lainnya yang juga berusaha kabur, pun terpaksa juga diberi "hadian door" masing-masing di kedua kakinya.
Saat ini pelaku yang tewas yakni AL, berada kamar mayat RS Bhayangkara, begitu pula kedua tersangka lainnya tengah di rawat di UGD. (pkm/anjas-humas polda sulsel)