-->

Breaking Post

Dalam menjalankan tugas jurnalistik, seluruh wartawan media online POSTKOTA MAKASSAR.COM dilengkapi dengan kartu identitas yang resmi.

PENJAGA KEBUN ITUPUN SUDAH JADI MAYAT

GAPURA (ragam liputan daerah)

    Lelaki Sattu (65) warga Jl.Bangau 7 Kel.Temalebba Kec.Bara, Palopo, yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga kebun milik salah satu warga, ditemukan sudah tidak bernyawa lagi di rumah kebun yang ia tempati, dalam kondisi sangat mengenaskan.
    Adalah lelaki Hasan dan Jufri, dua warga setempat pada Sabtu (25/3) pagi, datang ke kebun yang dijaga oleh Sattu untuk mengambil sayur daun pepaya.  Saat melintas di rumah kebun yang ditempati oleh Sattu, Hasan dan Jufri tercium bau tak sedap disertai kerumunan lalat.
    Karena penasaran, Hasan dan Jufri pun mengintip melalui jendela rumah kebun tersebut, dan alangkah kagetnya, karena melihat tubuh Sattu yang terlentang dan sudah membengkak dipenuhi belatung.
    Sontak, Hasan dan Jufri langsung mengabari warga sekitar. Aparat Kepolisian dari Polsek Wara Utara dan Polres Palopo yang tiba di TKP langsung melakukan identifikasi awal.
    Dari hasil pemeriksaan luar oleh dr. Herman Jaya, tim Dokter Poliklinik Polres Palopo, diperkirakan korban sudah meninggal sejak 2 hari yang lalu.
    Setelah itu, mayat korban kemduain dievakuasi oleh Tim TRC BPBD Kota Palopo dan langsung dibawa ke pemakaman Batu Putih Kel. Temalebba Kec. Bara Kota Palopo atas permintaan dan persetujuan pihak keluarga.
    Suriani (48) warga Jl. Bangau 7 Kel. Temalebba Kec. Bara Kota Palopo selaku keluarga korban mengatakan bahwa almarhum selama ini mengidap penyakit sesak nafas dan rematik serta kondisinya sedikit kurang waras.(pkm/anjas/humas polda sulsel)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel