-->

Breaking Post

Dalam menjalankan tugas jurnalistik, seluruh wartawan media online POSTKOTA MAKASSAR.COM dilengkapi dengan kartu identitas yang resmi.

LMPI SULSEL DESAK OKNUM TNI AL PENGANIAYA WARTAWAN DITINDAK

LABRAK (laporan berita kriminal)

     Markas Daerah Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) Sulsel, mengecam sejumlah oknum anggota Polisi Militer Angkatan Laut (POMAL) Yang melakukan Tindakan pemukulan terhadap Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulsel, Salim Mamma di Warkop 75 Jalan Satando, Makassar,  Selasa (18/04) Sekitar pukul 12.30 Wita.
     Ketua LMPI Sulsel, Andi Nur Alim  Mengatakan, insiden kekerasan yang di pertontonkan oleh oknum militer  adalah perbuatan yang melanggar kode etik dalam internal militer itu sendiri.
    "Seharusnya insiden ini tidak terjadi hanya karena persoalan parkiran, apalagi Salim Mamma sudah berniat untuk memindahkan mobilnya yang disadari berada di area larangan parkir. Ini sebenarnya bisa di komunikasikan secara baik-baik dan tidak langsung main gebuk", jelas Andi Nur Alim.
    Terkait insiden tersebut, LMPI Sulsel mendesak secara institusi Komandan Polisi Militer (POMAL) segera mengambil tindakan tegas dengan memberikan sanksi kepada anggotanya yang telah melakukan penganiayaan terhadap warga sipil yang juga Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulsel dan meminta maaf kepada korban atas kesalahan kecil yang menimbulkan dampak yang besar.
    Sementara Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulsel, melalui surat pernyataan sikap yang ditanda tangani oleh Ketua PWI Sulsel HM.Agus Salim Alwi Hamu dan Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan Faizal Palapa, mengecam keras tindakan penganiayaan terhadap Salim Mamma oleh oknum anggota POM TNI AL di Makassar, dan mendesak pihak berwajib untuk mengusut tuntas perkara tersebut. Pengurus PWI Sulsel sendiri segera membentuk tim advokasi untuk melakukan investigasi dan upaya hukum yang diperlukan.
(pkm/anjas)


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel